Sunday, March 19, 2017

Accesoris Untuk Membuat Video

Terkadang, kita bingung, apa saja yang sebenarnya dibutuhkan untuk membuat sebuah Video. Lalu kita membeli yang seharusnya tidak perlu di beli. Berikut adalah accesoris yang dibutuhkan untuk membuat video menurut saya pribadi:

Sebelum saya menyebutkan accesoris nya, saya akan menyebutkan gear/alat  yang wajib kita miliki untuk membuat video.
  • Kamera
Sudah jelas ya, kemera adalah alat utama untuk membuat sebuah video. Kalian bisa menggunakan Kamera apa saja, seperti

1. DSLR (contoh: Canon, Nikon)

Contoh DSLR Canon 5D Mark IV
2. Mirrorless (Contoh: Fujifilm, Canon, Sony)


Contoh Mirrorless Sony Alpha 7s Mark II Body Only
3. Camcoder (Contoh: Canon, Sony, Panasonic)
Contoh Camcoder Canon XF305
  • Lensa
Lensa sangat berperan penting untuk mengambil sebuah gambar pada kamera. Dan kali ini saya akan memberi tahu lensa apa yang cocok untuk membuat sebuah video. Harga lensa memang tidak bisa dibilang murah. Semakin mahal harganya, kalian akan bisa merasakan bedanya.
Lensa yang cocok menurut saya untuk mengambil sebuah video adalah:
  1. Lensa Zoom (Canon EF 24-70mm F/4L IS USM)
  2. Lensa Prime/Fix (Sony FE 50mm F/1.4 ZA Planar T*)
 Untuk penjelasan dengan kedua jenis lensa tersebut, akan saya buatkan artikel khusus yang akan membahas tentang sebuah lensa.




Sekarang, kita akan membahas accesoris apa saja yang dibutuhkan untuk membuat sebuah video.

  • Microphone
Contoh: Rode Microphone Videomic Pro Rycote

Sebenarnya didalam kamera yang kita miliki, semua nya sudah built in microphone alias sudah ada microphone didalam kamera kita. Namun, menurut saya microphone yang ada di dalam kamera kita tidak bisa diandalkan ketika kita ingin merekam diluar ruangan. Karena banyaknya angin, maka hasil rekaman suara akan banyak noise atau dalam artian banyak suara hembusan angin. Tapi, saat kita memakai Microphone External, suara angin seperti itu bisa di minimalisir dengan fitur yang disediakan oleh Microphone External. Suara terdengar lebih jernih dan fokus. Dan juga untuk masalah jarak, jika kita mengandalkan microphone yang ada di kamera kita, saat posisi kita cukup jauh. Maka, suara kita akan terdengar samar-samar atau tidak jelas. Berbeda dengan kalau kita memakai Microphone External, maka saat posisi kita cukup jauh dari kamera, suara kita masih bisa tetap terdengar dan fokus. Namun, ada batas jarak pula yang menjadi kelemahan pada Microphone External.Terlihat harga dari Mircrophone External cukup bisa dibilang mahal. Tapi tenang saja, masihbanyak merk yang harga nya cukup terjangkau. Intinya, tidak semua Microphone External itu mahal

  • Lighting Continuous
Contoh: APUTURE Amaran AL-H160 LED Video Light
 Sebenarnya lighting ini baru bisa digunakan saat malah hari atau saat cuaca yang mendung. Kalau kalian suka lihat proses pembuatan film atau sinetron, mungkin kalian merasa kok berbeda lighting nya dengan apa yang saya kasih lihat sebagai contoh gambar pada artikel ini. Sebenarnya sama saja. Cuma bedanya ukuran dan tingkat Color Temperature serta Supply Power nya saja. Nah, untuk contoh diatas, biasanya banyak orang memakainya untuk membuat Vlog, Short Movie, Studio, dll. 
Adanya Lighting External tersebut membuat pencahayaan pada objek menjadi rata. Sayangnya, pada Kamera kita tidak ada yang namanya Lighting Continuous, cuma ada Blitz/Flash saja yang berfungsi untuk memotret. 

  • Tripod 
Contoh: Vanguard Espod CX 204 AGH
 
Alasan saya menjadi kan tipe itu untuk menjadi contoh adalah, karena adanya pistol-grip head . Berfungsi sebagai pegangan ketika kita mengubah arah kamera. Ditambah lagi adanya ball head didalam tripod tersebut. membuat kita leluasa untuk mengubah arah semau kita mengikuti objek. Kesimpulan nya, jika kalian ingin membeli sebuah Tripod untuk keperluan videografi tripod ini cocok untuk hal tersebut. Sebenarnya banyak model tripod seperti ini, tapi dalam kesempatan ini saya menggunakan tipe ini untuk dijadikan contoh.

  • Stabilizer 

Contoh: M-Coplus MP-SA 60 Mini Handheld
 Stabilizer, sesuai dengan namanya. Berguna untuk menstabilkan gambar. Alat tersebut berusaha untuk terus stabil walaupun kita bawa lari sekalipun. Jika kalian suka melihat adegan film yang berlari maupun berjalan, dan kamera mengikuti nya. Kebanyakan para videografer menggunakan Stabilizer. Stabilizer mempunyai beberapa jenis, diantaranya:
  1. Glidecam
  2. Crane
  3. Steadycam 
Namun, jika kita ingin memiliki alat ini, cukup menguras dompet juga. Karena harga yang mahal. Saya menyarankan, kalau hanya untuk membuat video biasa dan bukan bersifat komersial. Lebih baik urungkan niat untuk membeli ini. Toh, di saat editing pun kita masih bisa meminimalisir goncangan kamera. Memang, kalau memakai Stabilizer, hasil video akan sangat halus. Apalagi ditambah, jika sudah masuk proses pengeditan, maka hasil gambar akan semakin halus/smooth. Semua terserah kalian, jika memang ada budget lebih, silahkan belilah Stabilizer untuk hasil video yang akan halus walaupun kita bawa lari kamera kita.





Mungkin itu saja yang bisa saya sarankan untuk macam-macam Accesoris untuk membuat video. Saya memberi tahu hal tersebut sesuai dengan pengalaman saya pribadi. Gear/alat/accesoris yang tertera di atas sudah saya rasakan semua manfaatnya. Terima kasih. Dan selamat berbelanja hehehe😊 
 

No comments:

Post a Comment